safarila.blogspot.com

WELCOME TO MY BLOG

SAFARILA.BLOGSPOT.COM
` Education
` Entertainment
- Tourism
` Culinary
` Knowledge of other General

Total Tayangan Halaman

Label


Lihat Kartu Ucapan Lainnya (KapanLagi.com)

Lihat Kartu Ucapan Lainnya (KapanLagi.com)

Lee Min Ho, dkk

Lee Min Ho, dkk
Boys Before Flowers

Selasa, 12 Januari 2010

SISTEM INFORMASI DI BIDANG INDUSTRI KONTRUKSI

Dunia konstruksi merupakan salah satu sektor perekonomian yang sangat penting dalam suatu negara. Industri konstruksi merupakan aktivitas-aktivitas dan penghasilan produk yang terkait dengan pembangunan properti. Dunia konstruksi merupakan aktivitas berkesinambungan yang melibatkan perencanaan pembangunan, pengawasan pembangunan, manajemen konstruksi, konstruksi bangunan dan infrastruktur untuk berbagai fungsi seperti perumahan, perdagangan, perindustrian dan transportasi.
Berbagai jenis data dan informasi merupakan elemen terpenting dalam suatu proyek konstruksi. Data dan informasi yang digunakan merangkumi tingkatan perencanaan, konstruksi dan pengelolaan atau manajemen. Hasil dari kemajuan teknologi dalam bidang informasi, aplikasi sistem informasi geografi telah dicipta dan dimanfaatkan secara luas dengan kemampuan dalam menyimpan, menganalisis, mengolah dan menampilkan informasi ruang/spatial dan atribut dengan mudah, cepat dan efektif.
Industri konstruksi merupakan salah satu sektor ekonomi yang sangat penting bagi suatu negara. Ia merangkumi pelaksanaan beberapa aktivitas dan penghasilan produk-produk konstruksi tertentu yang biasannya terkait dengan pembangunan properti. Dari sudut aktivitas, ia melibatkan pekerjaan perencanaan, desain, pelaksanaan, perbaikan, pemakaian, renovasi atau memusnah. Dari segi produk, industri konstruksi menghasilkan fisik bangunan, lapangan udara, pelabuhan, jalan raya, jembatan, rel keretapi, terowong, eksplorasi tanah, sistem drainase dan sebagainya (Ofori, 1990).
Konstruksi merupakan kegiatan yang berkesinambungan dalam pembangunan properti dan infrastruktur. Mereka yang terlibat dalam industri ini memainkan peranan penting dalam mencorakkan lingkungan kota dan wilayah melalui konstruksi kawasan perumahan, fasilitas komersil dan perdagangan, jalan raya, sistem drainase dan pembangunan lainnya searah dengan kebutuhan pemerintahan daerah.
Aktivitas-aktivitas konstruksi mempunyai empat tingkatan utama yaitu:
a. tahap konsep, yang mana pihak klien memastikan keinginan dan menjelaskan kepada konsultan yang akan mengkaji keperluannya, membuat rencana dan melakukan kajian kelayakan pembangunan,
b. tahap desain, yang melibatkan perbaikan konsep, penyiapan gambar dan informasi serta menyediakan dokumen kontrak;
c. tahap konstruksi struktur bangunan, yang mana program konstruksi disiapkan dan konstruksi lapangan dilaksanakan; dan
d. tahapan operasional, yang mana merupakan aktivitas pemakaian, perbaikan atau pemeliharaan terhadap bangunan yang telah siap dibangun secara berkelanjutan (Ofori, 1990).
Sejak seabad yang lalu, Sistem Informasi Geografis, atau ringkasnya lebih dikenali dengan GIS, sudah berupaya meyakinkan banyak organisasi sektor pemerintahan dan swasta dalam membantu meningkatkan mutu pekerjaan operasional harian pekerjaan mereka. Teknologi informasi geografis adalah teknologi yang senantiasa berkembang mengikuti perkembangan waktu, khusus direkabentuk untuk menyimpan, menyusun, memanipulasi, menganalisis, permodelan dan menampilkan informasi dalam bentuk data ruang dan atribut (Aronoff, S, 1989, dan Yaakup, 2001).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar